Miris ..... Tidak Punya HP, Oknum ASN Dishub Kab. Bogor Ditagih Utang Sulit Dihubungi
Modus yang digunakan terduga pelaku dengan cara menyuruh kendaraan milik W (korban) segera dijual dan uang tunai hasil dari penjualan itu diambil olehnya untuk membayar hutang kepada pihak lain.
Kemudian, terduga pelaku berjanji akan mengganti kendaraan milik korban yang telah dijual tadi dengan mobil, ditambah uang tunai kepada korban pasca urusan Dia selesai.
Akan tetapi setelah kurang lebih 5 tahun ditunggu, ASW belum menepati janjinya kepada W, hingga sampai hari ini Rabu 22 Januari 2024.
"Pada saat itu tahun 2019, Dia datangi saya dan bercerita terkait persoalannya sedang ditagih hutang, karena ASW itu teman saya dan Dia juga seorang ASN di Dinas Perhubungan Kabupaten Bogor maka saya percaya," ungkap W kepada kabarrilis.com.
Namun kepercayaan W dikhianati oleh ASW sebagai teman sekaligus seorang ASN, yang harusnya menjaga citra baik Diri serta institusinya Dishub Kabupaten Bogor sebagai pelayan Publik.
"Dia itu kan ASN, yang digaji dari uang rakyat dan sudah menjadi kewajibanya untuk menjaga marwah institusi Dishub Kabupaten Bogor tempatnya bernaung.
Dengan seperti ini saya dikhianati oleh teman yang nota bene seorang oknum asn di dishub, 5 tahun sudah menunggu hanya diberikan janji-janji doang.
Sementara untuk menghubunginya pun sangat sulit, Dia mengaku tidak memiliki handphone sebagai sarana komunikasi, seperti orang yang tidak punya itikad baik," ungkapnya.
Terakhir kita tagih itu di rumahnya lanjut W, didampingi oleh saudaranya dengan janji, Dua akan membayar lunas di akhin tahun 2024.
"Namun nyatanya sampai pada hari ini belum juga dibayar, padahal disana itu Dia sudah membuat surat pernyataan dan atas ijin mereka kita poto," ujar W.
Post a Comment