Kabarrilis.com | Semarang - Padepokan Brajamusti, sebuah organisasi masyarakat yang aktif dalam upaya menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dengan tegas mengecam rencana dari kelompok mahasiswa Papua yang berencana memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Papua Barat pada tanggal 1 Desember 2023.
Dalam pernyataan resmi yang dikeluarkan hari ini, Mulyono yang lebih dikenal dengan sebutan Mbah Mul selaku Guru Besar Padepokan Brajamusti menyatakan keprihatinan dan penolakan mereka terhadap upaya kelompok mahasiswa Papua yang dianggap mencoba menggugah sentiment separatisme.
“Kami menilai bahwa rencana peringatan HUT Kemerdekaan Papua Barat oleh kelompok mahasiswa Papua ini adalah suatu tindakan yang sangat merugikan dan dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa. Padepokan Brajamusti mengecam keras upaya-upaya yang dapat merongrong integritas NKRI,” kata Mbah Mul. (20 November 2023)
Lebih lanjut, Padepokan Brajamusti menekankan pentingnya menjaga stabilitas dan keamanan negara. Mereka menilai bahwa segala bentuk tindakan yang mengarah pada separatisme harus diatasi dengan tegas sesuai dengan hukum yang berlaku.
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat, terutama pemerintah dan aparat keamanan, untuk bersatu padu dalam menjaga keutuhan NKRI. Jangan biarkan tindakan separatisme merusak persatuan dan kesatuan bangsa kita,” tegas Mbah Mul.
Sementara itu, pihak keamanan dan pemerintah diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan dan mengambil langkah-langkah preventif guna mencegah terjadinya peringatan HUT Kemerdekaan Papua Barat yang dapat menimbulkan konflik di masyarakat. Diharapkan semua pihak dapat bekerja sa noma untuk menjaga stabilitas dan kedamaian di Tanah Air.
(Suryo - Red)
