Laporan : Raga Sukma ||
Kabarrilis.com, Bogor - Detik-detik Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bogor Sektor Leuwiliang, Senin 15 Mei 2023, mengevakuasi seekor binatang jenis Biyawak di Flapon rumah milik warga di Komplek Amanah Asri Desa Leuwiliang, Kecamatan Leuwiliang.
Terjadi sedikit ketegangan, yang dialami Heru, ketika hendak menangkapnya melalui atap, karena hewan buruannya meronta sehingga terlepas kembali," katanya.
Mereka tidak putus asa, dengan penuh pengalaman dan kesabaran ekstra, akhirnya Biyawak buruannya dapat di tangkap yang selanjutnya dievakuasi ke Kantor Damkar untuk diamankan.
"Kita tangkap tadi di atas dapur, dimana lokasi awal ditemukan oleh pemilik rumah, yang awalnya mengira itu Kucing," ucapnya.
Komandan Sektor (Damsek) Damkar Leuwiliang, Ade Sukmayadi di Kantornya menyatakan kesulitan yang dihadapi oleh petugas adalah posisi Biyawak berada diatas flapon Rumah.
"Akses untuk mengevakuasi terletak diatas flapon rumah warga, sangat sempit sehingga menyulitkan untuk mengevakuasinya. Setelah ditangkap rencananya, akan dilepaskan kembali kehabitat aslinya di Sungai Cianten, biar tetap lestari," katanya.
Ade mengharapkan keterlibatan semua masyarakat, untuk berperan aktif dalam mencegah terjadinya sebuah peristiwa, yang bisa membahayakan.
"Kita telah banyak melakukan evakuasi hewan liar seperti, ular, tawon vespa, atau hewan peliharaan yang mungkin bisa meresahkan bagi masyarakat lainnya.
Untuk aduan masyarakat bisa ke nomor 112 bagi yang jauh jangkauannya, nanti oleh pusat diarahkan ke sektor damkar terdekat karena kita punya whatsapp group,
Kami ucapkan terimakasih kepada warga yang telah melaporkan, daripada mereka ada tapi diam, setelah terjadi baru melaporkan," terangnya.
Sebelum adanya kejadian tersebut salah seorang warga, Ropud mengaku pernah melihat binatang itu, berkeliaran di Area lingkungannya "ukurannya emang lumayan besar sih," singkatnya.
Sementara itu menurut pemilik Rumah Oca (35) "awalnya sih biasa saja, karena saya kira itu Kucing, ketika diperhatikan lebih seksama, lidahnya panjang banget menjulur, saya photo ternyata Biyawak. Kami kaget dan langsung menghubungi damkar Leuwiliang.
