-->
24 C
en

KPP Bogor Raya : Pemkot Bogor Mati Rasa, Suara Mahasiswa DiBungkam, Dituduh Vandalisme !!!


M. Ilyas, Bogor || Komunitas Pemuda Peduli (KPP) Bogor Raya melalui Ketua Umumnya Beni Sitepu menyesalkan dan mengecam keras sikap apatis Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat, yang menutup mata dan telinga terhadap aspirasi mahasiswa serta rakyat.
Alih-alih membuka ruang dialog Pemkot Bogor  justru membiarkan mahasiswa GMNI dicap sebagai pelaku vandalisme, menurut Beni Sitepu, tuduhan tersebut adalah cara murahan.

Untuk membungkam kritik dan mengalihkan isu dari persoalan yang lebih mendasar. padahal, suara mahasiswa merupakan denyut nadi demokrasi serya harus dihormati bukan nya dikriminalisasi.

Lima Sikap Tegas KPP Bogor Raya:

Mengecam keras sikap mati rasa Pemkot Bogor yang apatis dan menutup ruang dialog dengan rakyat serta mahasiswa.

Menolak tuduhan vandalisme terhadap GMNI, karena itu bentuk pengalihan isu yang melemahkan gerakan mahasiswa dan memperburuk wajah demokrasi.

Mendesak Pemkot membuka dialog terbuka untuk menyelesaikan persoalan rakyat tanpa kriminalisasi dan stigma negatif.

Menegaskan pemuda tidak anti kritik, tetapi menolak keras segala bentuk pembungkaman aspirasi dengan labelisasi menyesatkan.

KPP Bogor Raya berdiri di garda depan bersama mahasiswa dan rakyat Bogor untuk memperjuangkan keadilan, transparansi, dan keberpihakan Pemkot pada publik.

“Dialog bukan vandalisme ! Pemuda bukan kriminal!  ! Jika Pemkot terus apatis, Maka rakyat akan turun lebih besar !” pungkas Beni Sitepu, Jumat 22 Agustus 2025 kepada Wartawan (David Malau).
Older Posts
Newer Posts
kabarrilis.com, cepat, tepat, akurat dan berimbang
kabarrilis.com, cepat, tepat, akurat dan berimbang Update berita aktual seputar ekonomi, sosial budaya, kriminal dan hukum, olahraga, pendidikan, pemerintah, peristiwa, politik, religi, wisata dan hiburan

Post a Comment