Inovasi Kelompok 16 KKM IUQI Bogor Untuk PMT Pencegahan Stanting
Raka Bayu, Kabupaten Bogor || Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Institut Ummul Quro Al - Islami (IUQI) Bogor, Kelompok 16 berinovasi membuat olahan makanan berbahan dasar daun kelor di Desa Cihideung Ilir Rt 01 Rw 01, Kecamatan Ciampea Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Inovasi olahan pangan berupa cookies dan bubur berbahan dasar daun kelor, menjadi produk makanan untuk Program Makanan Tambahan (PMT), membantu pencegahan stunting Desa Cihideung Ilir, Rabu 13 Agustus 2025.
Sebagai Ketua Kelompok Kuliah Kerja Mahasiswa Kelompok Enam Belas Junaedi Abdilah, Menurutnya dengan diadakan nya kegiatan ini berawal dari keprihatinan mahasiswa terhadap tingginya risiko stunting .
"Dari data statistik yang ada tingginya risiko perihal stunting diwilayah pedesaan sehingga itu yang menjadi fokus utama kami para mahasiswa IUQI Al-Islami Bogor.
Melaksanakan KKM berinovasi membuat olahan makanan yang bergizi untuk program makanan tambahan (PMT) sebagai upaya pencegahan dari pada stunting" Kata Ketua Kelompok 16 KKM IUQI Bogor .
Pun dikesempatan yang sama, Vena Juliana Bagian Divisi Kesehatan Menjelaskan Banyak Manfaat Pada Daun Kelor Sehingga dipilih Sebagai Bahan Utama Karena Kaya akan Kandungan Gizi .
"Banyaknya manfaat yang ada pada daun kelor itu sendiri seperti adanya kandungan protein, zat besi, kalsium, vitamin A, dan vitamin C, yang sangat bermanfaat untuk pertumbuhan dan perkembangan anak,
Sehingga olahan yang termasuk dalam program makanan tambahan (PMT) ini, kami berharap dapat memberikan alternatif makanan sehat yang mudah dibuat, terjangkau, dan bergizi tinggi untuk ibu dan balita di desa "Jelasnya .
Produk cookies daun kelor, Lanjut Vena dikemas dengan rasa yang enak dan menarik untuk anak-anak, sementara bubur daun kelor diformulasikan dengan tekstur lembut dan mudah dicerna. Keduanya telah diuji rasa bersama warga desa dan mendapat respon positif .
Dalam hal ini bidan Posyandu Desa Cihideung Ilir mengapresiasi atas inisiatif mahasiswa KKM IUQI Bogor Kelompok 16 ini. Program yang sangat bermanfaat bagi masyarakat .
"Terutama dalam membantu pemenuhan gizi anak dan upaya pencegahan stunting di desa kami, Sehingga kegiatan ini menjadi bukti bahwa sinergi antara perguruan tinggi dan masyarakat dapat menghasilkan inovasi yang nyata dan berdampak langsung pada kesehatan masyarakat" Ujarnya.
Mahasiswa KKM IUQI Bogor Kelompok 16 berkomitmen untuk terus mengembangkan ide-ide kreatif yang bermanfaat bagi masyarakat, khususnya di bidang kesehatan dan gizi.
Post a Comment