Dukung Ketapang Polres Bogor Laksanakan Penanaman Jagung Hibrida di Lahan Ponpes

M. Ilyas, Polres Bogor || Polres Bogor, Polda Jabar, melalui Bagian Sumber Daya Manusia (SDM) melaksanakan kegiatan penanaman jagung hibrida secara serentak di dua lokasi berbeda milil pondok pesantren (ponpes di wilayah Kabupaten Bogor Rabu, 6 Agustus 2025.

Kegiatan tersebut merupakan bagian program ketahanan pangan (ketapang) Nasional yang dilaksanakannya secara serentak lahan milik Ponpes Ummul Quro Al Islami, di Kecamatan Leuwiliang dengan Zaid Bin Tsabit Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor.

Kegiatan dipimpin langsung oleh Kabag SDM Polres Bogor Kompol Yudi Kusyadi, S.H., dan Kapolsek Leuwiliang Kompol Maryanto, S.H., M.M., dengan Kapolsek Dramaga IPTU Desi Triana, S.H., M.H.

Selain itu juga kegiatan penanaman Jagung Hibrida diikuti unsur Forkopimcam Dramaga, Dinas Pertanian, Kelompok Tani dengan tokoh pesantren setempat.

Kegiatan di Ponpes Institute Ummul Quro Al Islami dimulai dengan penyerahan bibit jagung hibrida NK 212 sebanyak 20 kilogram (kg) dan dilanjutkan penanaman diatas lahan seluas 2 hektar.

Sementara itu, di Pondok Pesantren Zaid Bin Tsabit, dilakukan penyerahan benih jagung hibrida NK 7328 Sumo dari Pemerintah Desa Purwasari, dan dilanjutkan penanaman di lahan seluas 1 hektar.

Kegiatan ini menjadi bentuk sinergi antara Polri, pemerintah daerah, TNI, tokoh agama, serta masyarakat didalam mendukung ketahanan pangan berbasis komunitas. Selain meningkatkan produktivitas lahan pesantren, kegiatan ini juga menjadi ajang edukasi pertanian bagi santri serta mendorong kemandirian ekonomi pesantren.

Kabag SDM Polres Bogor menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Polres Bogor dalam mendukung program nasional sekaligus mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat. 

“Kami berharap kegiatan ini menjadi langkah awal dalam menciptakan ketahanan pangan lokal yang berkelanjutan,” ujar Kompol Yudi Kusyadi.

Seluruh kegiatan berlangsung dengan lancar, aman, dan mendapat antusiasme tinggi dari seluruh pihak yang terlibat.