Kabarrilis.com | Tangerang - Ditengah keterbatasan yang ada, warga binaan Rutan Kelas 1( satu )Tangerang membuktikan bahwa kreativitas dan inovasi tidak mengenal batas. Sebuah proyek pembuatan sepatu, yang diberi nama "Rutira Shoes", telah menjadi bukti nyata dari semangat ini. "Rutira Shoes ", merupakan hasil kerja keras warga binaan di bawah bimbingan petugas Rutan, yang meliputi proses desain, pembuatan pola, penjahitan, hingga pengeleman, yang telah menghasilkan sepatu yang sangat berkualitas tinggi ; Kata salah satu nara sumber ke Kabarrilis pada hari kamis, (29/02/2024 )
masih menurut nara sumber diatas.Uniknya, disetiap model sepatu memiliki nama yang terinspirasi dari pasal-pasal pidana . contohnya, adalah Rutira Slop Mode pasal 112, Rutira Romp Mode pasal 86, dan Rutira LB Mode Pasal 111,yang menambah nilai unik dan edukatif dari setiap produk sepatu ini.
di kesempatan yang sama Kepala Rutan Kelas I (satu ) Tangerang, Khairul Bahri Siregar, menekankan bahwa produk ini tidak boleh kalah kualitasnya kalau dibandingkan dengan sepatu-sepatu yang dijual di pasaran. mengapa hal itu dapat terjadi ?; ia Kami, telah menggunakan bahan-bahan polyster yang tidak hanya nyaman tapi juga fleksibel, sehingga sangat cocok untuk aktivitas sehari-hari, termasuk berolahraga," ujar Khairul.
Produksi "Rutira Shoes", kini produksi dari sepatu ini, sudah ter capai,15 pasang per harinya dengan potensi lebih besar tergantung pada jumlah pesanan.dan untuk menabah pasar , kami pun telah membuat Inisiatif untuk meningkat produksi kami akan memasarkan ke pasar ,ke online, tokopedia, maupun ke toko Rutira Bimker Rutan dengan harga yang sangat terjangkau. yakni , diantara Rp.100 sampai Rp.150 ribu rupiah.
Lebih dari sekadar pembuatan atau produksi sepatu ini .semakin memperjelas proyek ini.adalah merupakan bagian dari program pembinaan yang bertujuan untuk memberikan keterampilan bagi warga binaan.
"Kami berharap, dengan keterampilan yang mereka peroleh, para warga binaan akan dapat berintegrasi kembali ke masyarakat dengan lebih mudah, tidak merasa kehilangan arah karena mereka telah dibekali dengan kemampuan yang dapat mendukung kehidupan mereka di masa depan," tambah Khairul.
Inisiatif seperti "Rutira Shoes", tidak hanya menawarkan peluang ekonomi bagi warga binaan, tapi juga memberikan harapan dan bukti bahwa setiap orang memiliki potensi untuk berkembang dan berkontribusi positif bagi masyarakat, tidak terbatas oleh situasi mereka,"ungkapnya. (Ampera Situmeang )
