Literasi, Target Kelompok 50 KKN - T IPB University di Desa Situudik, Cibungbulang

M. Ilyas, Kab Bogor || Literasi, menjadi target utama dari Kelompok 50 Kuliah Kerja Nyata Tematik Institut Pertanian Bogor (KKN - T IPB) University yang dilaksanakan di Desa Situudik, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Kelompok 50 KKN - T IPB University sebanyak 9 orang, di Pimpin Akbar Aulia Ahsanu Kamil Departemen Matematika Jurusan Aktuaria selaku Koordinator Desa (Kordes) selama 34 hari kedepan di Desa Situudik.

Akbar Aulia Ahsanu Kamil bersama kelompok 50 didalam kegiatan KKN - T IPB University di Desa Situudik harus memenuhi 3 tugas utama literasi yang menjadi kewajibannya.

"Pertama itu mengajar di Sekolah Dasar untuk memastikan kemampuan  siswa menulis dan membaca.

Kedua tentang pengetahuan dan keterampilan bidang aktivitas tertentu dan.. 

Ketiga, itu terkait kemampuan individu dalam mengolah informasi dan pengetahuan untuk kecakapan hidup.

Dari ketiga kriteria tugas utama kelompok 50 KKN-T ini, kami berhasil telah membawakan bantuan resmi dari IPB University yang bekerja sama dengan Perpustakaan Nasional dengan nilai 10.000.000,- jika dirupiahkan. 

Kami membawakan bantuan ke taman baca berbentuk benda seperti buku bacaan, krayon pensil warna, ornamen hiasan serta tambahan buku dua dus.

Target utama kami itu untuk pendidikan dasar 

karena disini ditekankan untuk level sekolah dasar," ungkap Akbar Aulia Ahsanu Kamil di Aula Desa Situudik, Sabtu 26 Juli 2025 kepada kabarrilis.com.

Yang terlibat dalam KKN - T di Desa Situudik hari ini, lanjut Akbar Aulia Ahsanu Kamil yaitu saya sendiri Kordes dari Departemen Aktuaria didampingi oleh Sekretaris, Bendahara serta 6 Mahasiswa lainnya. 

"Untuk Sekretaris dari peternakan, Bendahara nya dari perikanan serta yang lainnya berasal dari departemen biologi kimia, manajemen, statistika, fakultas kehutanan dan teknologi pangan seluruh fakultas ada.

Output akhir yang diharapkan itu untuk taman baca bisa hidup kembali, bisa menjadi sarana pembelajaran yang dapat menyenangkan dan Alhamdulilah, sekarang taman baca itu sudah banyak peminatnya. 

Karena membaca itu seru dan kesekolah kami mengajar untuk membawakan materi 'Diksi' atau Situudik berliterasi agar memperkenalkan bahwa literasi di sekolah bukan hanya sebatas membaca buku.

Namun juga melakukan aksi seperti drama, membuat cerita dengan segala hal mengenai kesusastraan itu masih termasuk literasi, jadi semuanya bisa menyenangkan.

Untuk pihak sekolah output kami memberikan masukan berupa evaluasi, mungkin apa yang perlu ditingkatkan lagi, metode belajar seperti apa yang ternyata lebih baik untuk mereka.

Serta untuk Desa, kami berkeliling ke setiap RT dan RW untuk membantu mengajar ngaji, membaca serta membantu masyarakat untuk menanam dan memanennya," ujarnya.

Sebagai agenda lanjutan KKN - Tematik IPB University setelah melakukan roundown nya di Aula Desa Situudik terkait dengan pemaparan kegiatan dan sosialisasi Applikasi IPB Digitani.

Acara dilanjutkan dengan penanaman bibit buah-buahan bersama para Ketua RT dan RW juga Kepala Desa (Kades) Mamatsudin yang diwakili Mista selaku Sekdes Situudik.